Rasa sakit pada tenggorokan merupakan gejala adanya penyakit pada saluran pernapasan. Salah satunya adalah penyakit radang tenggorokan. Mungkin banyak yang menganggap bahwa ini adalah penyakit sepele. Namun jika terus dibiarkan akan berakibat fatal.
Secara medis, radang tenggorokan adalah suatu kondisi ketika tenggorokan terinfeksi bakteri. Kondisi ini menyebabkan tenggorokan mengalami iritasi, peradangan, suara serak, batuk, gatal dan terasa sakit saat menelan.
Penyebab Radang Tenggorokan
Bakteri Streptococcus Pyogenes yang dikenal juga sebagai kelompok streptokokus A, merupakan penyebab umum dari penyakit radang tenggorokan. Jenis bakteri ini sangat menular dan dapat menyebar melalui udara ketika batuk dan bersin. Selain itu, bakteri ini juga dapat menyebar melalui makanan, minuman, atau barang-barang yang sudah terinfeksi oleh jenis bakteri ini.
Gejala Radang Tenggorokan
Tanda-tanda umum yang muncul ketika seseorang mengalami radang tenggorokan, antara lain sebagai berikut:
- Tenggorokan terasa sakit
- Amandel membengkak dan berwarna merah. Terkadang ada bercak putih dan lapisan nanah pada amandel
- Ada bintik-bintik merah kecil di bagian belakang atap mulut
- Kesulitan menelan, bahkan air liur sekalipun
- Kelenjar getah bening pada leher membengkak
- Demam tinggi, biasanya lebih dari 38,3 derajat Celcius (101 derajat Fahrenheit)
- Sakit kepala
- Ruam
- Badan terasa lelah
- Nyeri atau bengkak pada sendi
- Perut terasa sakit dan terkadang disertai dengan muntah
Itu merupakan gejala paling umum terjadi pada penderita radang tenggorokan. Tapi bisa saja gejala tersebut merupakan pertanda dari penyakit lain.
Cara Mengobati Radang Tenggorokan
Berikut ini bahan-bahan alami yang bisa di gunakan sebagai obat radang tenggorokan tradisional:
1. Konsumsi Sup
Saat tenggorokan sakit, biasanya kita akan sulit makan dan menelan. Oleh karena itu, cobalah mengkonsumsi sup misalnya sup ayam yang hangat dengan rasa sedikit agak asam. Itu tidak hanya meringankan rasa sakit tapi juga memastikan mendapat nutrisi untuk melawan peradangan.
2. Teh jahe
Bisa dengan menambahkan satu inci potong jahe yang dimemarkan kemudian rebus selama dua hingga menit. Lalu, campur dengan teh yang telah dibuat sebelumnya.
3. Teh chamomile
Teh chamomile hangat juga dapat mengurangi sakit tenggorokan karena bisa mengatasi peradangan. Seduh dua kantung teh chamomile dengan satu cangkir air mendidih. Jika ingin mendapat rasa manis, bisa menambahkan madu.
4. Makan bawang putih
Bawang putih mengandung senyawa bernama allicin yang merupakan agen pembunuh bakteri. Jadi cobalah mengunyah bawang putih agar mengeluarkan senyawa allicin demi mengatasi radang tenggorokan.
5. Kumur dengan campuran kunyit, air, dan garam
Ini adalah obat rumahan yang sangat efektif untuk menghilangkan rasa sakit pada tenggorokan. Ditambah lagi, bahan-bahan yang diperlukan pasti selalu tersedia di dapur. Campurkan satu sdt garam dan sejumput kunyit dengan 200 ml air hangat kemudian berkumurlah beberapa kali sehari.
6. Daun Kemangi
Rebus daun kemangi dan minumlah air rebusannya. Atau cukup berkumur dengan air rebusan kemangi akan membuat sakit tenggorokan membaik.
7. Madu dan lemon
Minumlah secangkir air hangat yang dicampur dengan satu sdm lemon dan satu sdm madu. Campuran ini dikenal sebagai obat ampuh untuk atasi sakit tenggorokan. Jika tidak ada lemon, satu sdm madu tanpa tambahan air juga bisa mengurangi sakit tenggorokan karena madu adalah antibiotik alami. Tapi sebaiknya madu tidak diberikan pada anak-anak di bawah usia dua tahun.
8. Minum jus lemon tanpa gula
Campurkan 2 sendok makan jus lemon (dari perasan 1/2 lemon) ke dalam segelas air hangat. Jangan tambahkan gula. Minumlah 2-3 kali sehari dalam keadan perut kosong (sekitar 30-60 menit sebelum makan).
9. Jus buah belimbing
Buah belimbing ternyata memiliki khasiat sebagai anti-radang yang bisa digunakan untuk mengobati radang tenggorokan. Caranya ambil 100 gram buah belimbing manis, lalu dibuat jus dan diminum.
10. Menghirup uap panas
Obat kuno untuk mengatasi sakit tenggorokan adalah menghirup uap. Taruh air panas dalam panci lalu letakkan di depan Pakailah handuk di kepala untuk mencegah uap menyebar. Hirup uap dari panci tak hanya melalui hidung tapi sesekali juga melalui mulut.
Hal yang lebih perlu dilakukan jika terserang radang tenggorokan adalah istirahat yang cukup, banyak minum air putih agar kelembaban tetap terjaga.