Sayuran hijau-hijauan sesungguhnya memiliki lebih banyak vitamin A, karotenoid, vitamin K, dan flavonoid antioksidan daripada buah yang umum dikonsumsi dan sayuran lainnya. Sawi hijau termasuk salah satu sayuran yang mudah didapatkan entah itu di pasar modern atau tradisional dan banyak digubakan untuk bahan sayuran . Dan ternyata juga disebutkan paling bergizi.
Khasiat sayuran Sawi Hijau untuk kesehatan:
- Sawi, seperti bayam, adalah gudang fitonutrien,yang memiliki khasiat bagi kesehatan dan pencegahan penyakit.
- Sawi segar merupakan sumber dari beberapa anti-oksidan penting dan mineral seperti vitamin C, vitamin A, vitamin E, karoten serta beberapa mineral penting lainnya seperti kalsium, zat besi, magnesium, kalium, seng, selenium, dan mangan.
- Sawi sangat rendah kalori (26 kkal per 100 g daun mentah) dan lemak, namun kaya serat, dianjurkan dalam program pengendalian kolesterol dan pengurangan berat badan.
- Daunnya yang berwarna hijau gelap mengandung jumlah serat yang sangat baik, yang membantu mengendalikan kolesterol dan juga membantu melindungi terhadap wasir, sembelit serta penyakit kanker usus besar.
- Sayuran hijau menjadi salah satu jenis sayuran di antara sayuran berdaun lainnya, yang menyediakan vitamin K. 100 g daun segar mengandung sekitar 497 mcg atau sekitar 500% dari kebutuhan harian vitamin K 1 (phylloquinone). Vitamin K memiliki peran potensial dalam membangun fungsi massa tulang dengan mengembangkan aktivitas osteotrofik pada tulang. Hal ini juga bermanfaat pada pasien penyakit Alzheimer dengan membatasi kerusakan saraf di otak.
- Daun sawi segar adalah sumber vitamin C-. Menyediakan 70 mcg atau sekitar 117% dari AKG per 100 g. Vitamin-C (asam askorbat) adalah anti-oksidan alami yang kuat, yang menawarkan perlindungan terhadap cedera radikal bebas dan flu seperti infeksi virus.
- Sawi hijau merupakan sumber yang kaya anti-oksidan flavonoid, indoles, sulforaphane, karoten, lutein dan zeaxanthin. Indoles, terutama di-indolyl-metana (DIM) dan sulforaphane memiliki manfaat nyata dalam melawan prostat, kanker usus, kanker payudara, dan kanker ovarium berdasarkan penghambatan pertumbuhan sel kanker, efek sitotoksik pada sel kanker.
- Daun sayuran juga merupakan sumber yang sangat baik dari vitamin-A (menyediakan 10500 IU atau 350% dari AKG per 100 g). Vitamin A adalah nutrisi penting untuk menjaga kesehatan selaput lendir dan kulit, dan juga penting untuk penglihatan. Konsumsi buah-buahan alami yang kaya akan flavonoid membantu melindungi dari kanker paru-paru dan rongga mulut.
- Konsumsi rutin sawi hijau dalam makanan dikenal untuk mencegah arthritis, osteoporosis, anemia defisiensi zat besi dan diyakini melindungi dari penyakit jantung, asma dan kanker kolon dan kanker prostat.